DPRD  

DPRD Jabar Ahmad Hidayat : Masyarakat Petani Kabupaten Bandung Usulkan Kartu Tani

Reporter : Liputan Khusus

ADIKARYA PARLEMEN

BANDUNG – Anggota DPRD Jabar, Ahmad Hidayat.S.I.Kom melaksanakan Reses I Tahun Sidang 2021-2022 di Gedung DOM komplek Baranang Siang Indah, Desa Gunung Leutik, Ciparay, Kabupaten Bandung.

Ahmad Hidayat mengatakan, banyak masyarakat Kabupaten Bandung yang bertani, maka banyak yang memberikan aspirasinya terkait dengan kartu tani.
Kartu Tani bisa memberikan akses untuk mendapatkan pupuk bersubsidi dari pemerintah.

Namun, di Jawa Barat dari total 1,2 juta petani yang ada, baru 488 ribu petani yang terdaftar. Sehingga, para petani meminta untuk dibantu. Selain itu, juga masalah kerusakan lahan dan pembangunan infrastruktur jalan.

“Pertama, karena banyak masyarakat Kabupaten bandung mayoritas sebagai petani, maka banyak keluhan untuk dapat kartu tani,” ujarnya. 

Padahal, katanya, Kartu Tani itu diperlukan untuk mengakses pupuk bersubsidi. Jadi, dari 1,2 juta petani di Jawa Barat, baru 488 ribu petani yang sudah terdaftar. 

“Maka, saya yang kebetulan di komisi II khusus bidang pertanian, targetnya bisa ada pemerataan untuk dapat Kartu Tani. Lalu ada juga aspirasi terkait dengan kerusakan lahan, pembangunan infrastruktur jalan,” ujar Ahmad Hidayat usai melaksanakan Reses I Tahun sidang 2021-2022 di DOM komplek Baranang Siang, Desa Gunung Leutik, Ciparay, Kabupaten Bandung, Kamis 9 Desember 2021. 

Ahmad Hidayat juga menambahkan, nantinya aspirasi masyarakat akan dilaporkan dalam rapat paripurna dan akan pihaknya perjuangkan juga dalam badan anggaran. 

“Semoga bisa masuk secepat-cepatnya dalam APBD Perubahan tahun 2022 mendatang,” ujarnya. 

“Setelah reses ini, kita diwajibkan mengumpulkan laporan reses untuk disampaikan di rapat paripurna DPRD Jabar,” jelasnya. 

Ditegaskan Ahmad, bahwa kebetulan dirinya juga menjadi anggota di badan anggaran. 

“Sehingga diharapkan apa yang telah disampaikan masyarakat bisa kita perjuangkan dan masuk secepat-cepatnya di APBD Perubahan tahun 2022,” tutup Ahmad Hidayat. (Red).**

Baca Juga :  Komisi IV Dorong Agar Penghuni Apartemen Transit Miliki Rumah