GARUT, SILATJABAR.COM,– Hari Jadi Garut yang ke 208 digelar secara seremonial berbarengan dengan rapat paripurna DPRD Kabupaten Garut.
Seremonial tersebut dimeriahkan dengan memakai pakaian adat serentak oleh anggota DPRD, yang mengeluarkan anggaran fantastis kali ini menuai kritik pedas dari Kader Gerindra Masa Depan (GMD) ,Gagan Nugraha.
Gagan menilai acara seremonial tersebut tidak tepat ditengah pandemi ,disaat lesunya sektor perekonomian.
“Saya kira acara seremonial HJG tidak tepat ditengah pandemi yang berdampak bukan hanya pada kesehatan tapi juga pada sektor perekonomian,” kritiknya.
| BACA JUGA |
Iapun menyampaikan sebaiknya anggaran yang fantastis Rp.129 juta itu bisa digunakan untuk pemulihan ekonomi.
“Sebaiknya anggaran tersebut bisa digunakan untuk melakukan pemulihan ekonomi, ini malah dihambur-hamburkan begitu saja di acara seremonial yang tidak substansif,”sebutnya.
Harusnya wakil rakyat berempati dan memberikan solusi terhadap musibah yang melanda masyarakat Garut.
“Sebagian masyarakat Garut sedang dilanda musibah ini malah melakukan seremonial yang tidak berdampak apapun bagi masyarakat,”pungkasnya.(Gunawan).***
Editor : Sopandi